09 mei yang ke dua...



Ribuan detik tanpa terasa  terlewati sejak aku kenal kau hai 09 mei... dengan menghitung detik demi detik akan kehadiiran mu kembali hai 09 mei ku...aku terus saja berpikir prosesi apa yang akan aku lakukan untuk menyambut kehadiran mu lagi tahun ini. prosesi yang sebenarnya yang kamu tidak wajibkan aku untuk melakukannya, aku tahu kamu tidak akan memaksa aku untuk melakukan itu prosesi sekedar prosesi tapi itulah aku, aku cuma ingin membuat moment kehadiran mu lagi tahun ini agar lebih berkesan...

Saat ini, aku duduk di tempat ku mengingat milyaran panah jarak antara kita tak jua tumbuh sayap ku ini untuk bisa aku gunakan menjemputmu lebih awal sebelum prosesi itu terjadi tepat pukul 00.00 Wita. biar lebih lama lagi waktu kebersamaan kita menghabiskan detik terakhir dari 09 mei yang pertama, biar kita bisa bersama-sama bersuka cita menyambut 09 mei ke-dua dengan menghitung setiap detik pertukarannya, bersama kita bisa sedikit bernostalgia tentang 09 mei pertama yang akan berlalu sebentar lagi.

Hai 09 mei ku yang ke-dua berharap rasa nya kamu hadir dengan setiap harapan cerita indah serta angan dan ambisi positif tentang kau, aku dan hubungan kita. bagilah kepada ku cerita, angan-angan, cita-cita mu, buatlah malam ini jadi lembaran baru rencana keinginan mu di tahun ini, tuliskan ukirkan dan pahatkan setiap bait-bait keinginan indahmu wahai 09 mei ku...

Ada "selamat Ulang tahun"
yang harus tiba tepat waktu
Untuk mu...
Berdua kita lewati kembali
ribuan detik dengan
bersama kita bangun
mimpi dan impian...
untuk kau, aku dan hubungan kita